Pengabdian kepada Masyarakat, Dosen Prodi Sistem Informasi Gelar Workshop Laravel untuk Guru SMK/SMA
Kategori Lainnya
Berita Terbaru
Politeknik Caltex Riau Kukuhkan 448 Lulusan Baru pada Wisuda ke-22, Tegaskan Komitmen Cetak SDM Unggul dan Berdaya Saing Global
2 weeks ago
PCR Gelar Workshop Desain PCB Berbasis EasyEDA untuk Guru dan Siswa SMK
4 weeks ago
PCR Perkuat Kompetensi Guru Melalui Pendampingan Integrasi AI dan Coding dalam Pembelajaran STEAM
1 month agoPekanbaru (4/10) - Program Studi Sistem Informasi Politeknik Caltex Riau memberikan workshop pengembangan web menggunakan Framework Laravel pada hari Sabtu 2 Oktober 2021. Kegiaan ini diikuti sebanyak 15 guru yang berasal dari SMK/SMA di Kota Pekanbaru.
Pelatihan ini merupakan bagian dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) yang dilakukan oleh staf pengajar di Program Studi Sistem Informasi.Pengabdian kepada Masyarakat merupakan kegiatan wajib dilaksanakan oleh dosen yang menjadi bagian dari tridarma perguruan tinggi.
Adapun yang menjadi pemateri pada kegiatan workshop ini adalah Muhammad Mahrus Zain , S.S.T., M.T.I , Mutia Sari Zulvi, S.S.T., M.M.S.I. dan juga mejabat sebagai ketua panitia PkM, serta dibantu oleh beberapa dosen yang menjadi anggota tim PkM Istiana Muslim, S.T., M.T., Anggy Trisnadoli, S.S.T., M.T. , Warnia Nengsih, S.Kom., M.Kom., Nina Fadilah Najwa, S.Kom., M.Kom. dan beberapa mahasiswa.
Mutia mengungkapkan bahwa tujuan dari kegiatan ini sebagai wujud pengabdian para staf pengajar di program studi Sistem Informasi PCR untuk meningkatkan wawasan para guru. Selain itu, dengan adanya kegiatan ini kita dapat mempererat hubungan baik antara PCR dan sekolah – sekolah tingkat SMK/SMA.
“Kegiatan ini wajib dilakukan oleh semua dosen, karena ini sebagai bagian dari tridarma perguruan tinggi. Kita berharap dengan adanya workshop ini dapat meningkatkan kemampuan sekolah ataupun guru khususnya pada bidang pemrograman website yang nantinya akan diajarkan kembali kepada para peserta didik dan bermanfaat untuk masa depan,” ungkpanya
Mutia juga menambahkan bahwa kegiatan workshop ini merupakan pertama kali kita lakukan secara luring di masa pandemic covid-19.
“Alhamdulillah, kita bisa menyelenggarakan PkM ini secara luring salah satunya faktornya turunya status PPKM di Kota Pekanbaru. Dalam kegiatan workshop ini kita menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Selain itu, kita juga memberikan perlengkapan medis untuk para peserta,” tambahnya