Lahirkan Generasi PASTI, PCR Hadirkan Bunda Romi di Seminar Guru BK Tingkat SLTA

Pekanbaru (30/1) - Politeknik Caltex Riau kembali menggelar Seminar Guru Bimbingan Konseling (BK) 2019 pada hari rabu 30 Januari 2019 di Gedung Serba Guna Politeknik Caltex Riau, Pekanbaru. Seminar ini menghadirkan Dr. Rose Mini, A.P., M.Psi atau lebih dikenal dengan sebutan Bunda Romi yang mengambil tema masa depan remaja untuk generasi pasti.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Direktur Politeknik Caltex Riau Dr. Dadang Syarif. Pada sambutannya ia menyampaikan bahwasannya kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pengabdian dari Politeknik Caltex Riau kepada para guru-guru SMA/SMK sederajat khususnya Guru Bimbingan Konseling yang ada di Provinsi Riau dan sekitarnya.

 

“Terimakasih untuk semua Guru BK yang sudah hadir pada kegiatan seminar ini. Seminar BK tahun ini kita mengambil tema masa depan remaja untuk generasi P.A.S.T.I. Kita mengambil tema tersebut dengan harapan untuk para guru bisa menyiapkan lulusan SMA, SMK, maupun MA menjadi generasi P.A.S.T.I (professional, aplikatif, siap kerja, tepat waktu dan inovatif)”, ujarnya.

Dadang juga mengatakan hingga saat ini masih minim pengembangan komptensi bagi guru-guru BK yang ada di Provinsi Riau.

“kegiatan ini mendapatkan apresiasi yang tinggi dari para Guru BK. Setelah melakukan asesmen selama lima tahun ini, kita selalu konsisten memfasilitasi seminar-seminar terkait peningkatan kapasitas Guru BK yang ada di Provinsi Riau dengan medatangkan narasumber-narasumber yang kompteten pada bidang tersebut", katanya.

Ia juga menambahkan, Guru BK memiliki peranan penting dalam pembinaan dan bimbingan karir bagi para siswa nya di sekolah.

"Saya melihat Guru BK memiliki peran yang penting bagi siswa untuk mengembangkan bakat dan minat. Kita berharap para perguruan tinggi dapat menerima siswa-siswa sesuai dengan bakat dan minat nya ketika memilih program studi pada waktu mendaftar. Sehingga mereka tidak salah jurusan dan tidak sesuai dengan yang mereka idamkan", tambahnya.

 Sementara itu. Bunda Romi juga menjelaskan, ada beberapa kemampuan yang mesti dimiliki oleh para guru BK ini.

"Diantaranya kemampuan analisa, komunikasi yang efektif dan cara berpikir yang terbuka. Jangan sampai guru BK tidak punya pemahaman tentang apa yang terjadi saat ini, jaman ini atau biasa dibilang jaman now. Jangan malah berkiblat kepada jaman lalu”, ujarnya

Ia juga menambahkan, masalah di lapangan yang kerap ditemukan, banyak guru BK yang kurang greget. Artinya, seharusnya guru BK tidak hanya berhubungan dengan anak murid saja, namun juga harus bisa merangkul para orangtuanya dan tentunya harus bekerja dengan sepenuh hati.

Kegiatan Seminar Guru BK dihadiri sebanyak 250 orang yang terdiri dari beberapa perwakilan staff pengajar dan Guru BK. Para Guru BK tidak hanya berasal dari sekolah di kota Pekanbaru, namun beberpa Guru BK di sekolah yang berada di Provinsi Riau dan Sumatera Barat. Seminar ini merupakan agenda rutin tahunan yang diadakan Politeknik Caltex Riau.

  • Berita
Bagikan ke teman