Politeknik Caltex Riau Lantik 703 Mahasiswa Baru

Pekanbaru (1/9) - Direktur Politeknik Caltex Riau Dr Dadang Syarif Sihabudin Sahid SSi MSc melantik 703 Mahasiswa baru PCR tahun ajaran 2022/2023. Pelantikan ini dilakukan di Gedung Serba Guna Politeknik Caltex Riau.

 

“Hari ini 703 orang resmi menjadi mahasiswa baru Politeknik Caltex Riau,” ujar Dadang saat pelantikan yang digelar dalam Sidang Terbuka Senat Politeknik Caltex Riau, Rabu (31/8/2022).

Dalam sambutannya, Dadang menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang besar dari orang tua dan calon mahasiswa. PCR bahkan menambah kelas baru pada beberapa program studi untuk memberi kesempatan yang lebih luas kepada calon mahasiswa yang antusias bergabung.

Dadang meyakinkan para mahasiswa baru bahwa pilihan mereka berkuliah di PCR sudah tepat. Dan mereka tidak perlu ragu dan gamang lagi.

Dadang juga menyampaikan capaian PCR yang tahun ini semua prodi sudah menjadi jenjang D4 atau sarjana terapan.

“Atas semua capaian yang ada saat ini, tentu tidak membuat institusi ini menjadi jumawa. Kita akan terus bergerak, melangkah, dan berinovasi memperbaiki diri. Capaian saat ini bukanlah tujuan utama, melainkan menjadi cermin untuk berbuat lebih baik lagi,” ungkap Dadang.

Sidang Terbuka Senat hari ini, kata Dadang, sangat spesial. Karena bertepatan dengan ulang tahun PCR yang ke-21.

“Tanpa terasa 21 tahun sudah PCR berkontribusi untuk negeri ini,” ucapnya.

Sebelumnya, Ketua Penerimaan Mahasiswa Baru PCR 2022, Rizadi Sasmita Darwis ST MT menyampaikan, tahapan PMB PCR berlangsung Oktober 2021 hingga Agustus 2022.

Benerapa tahapan itu, antara lain sosialisasi di Provinsi Riau, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara. Lalu, mengirim brosur PMB ke sekolah-sekolah di berbagai daerah.

“Kami juga membuka pameran, gerai informasi pendaftaran, dan ujian di beberapa tempat. Seperti di Dumai, Mandau, dan Pekanbaru,” katanya.

Upaya lainnya, sambung Rizadi, adalah sosialisasi beasiswa kerjasama PCR dengan Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir, Kota Dumai, dan Provinsi Riau.

Disebutkan, ada 2185 pendaftar sarjana terapan, dan sebanyak 676 orang diterima sebagai mahasiswa baru. Sementara untuk program Magister ada
39 pendaftar, dan yang diterima 27 mahasiswa.

Mahasiswa baru terbanyak masih dari Provinsi Riau dengan 85,8 persen, kemudian dari Sumbar, Sumut, serta provinsi lain di Sumatera, Jawa, Nusa Temggara, dan Sulawesi.

Sementara, Ketua Umum Yayasan Politeknik Chevron Riau Drs Azhar MM pada kesempatan ini mengingatkan para mahasiswa untuk dapat menyelesaikan studi tepat waktu. Juga untukeningkatkan komoetensi, sehingga nantinya dpaalebih mudah memasuki dunia kerja.

Ia juga mengingatkan pentingnya dukungan dari banyak pihak kepada PCR, sehingga kampus vokasi swasta terbaik di Indonesia ini bisa terus menjadi lebih baik.

Ketua Dewan Pembina PCR H Saleh Djasit saat memberi sambutan mengucapkan selamat datang kepada para mahasiswa baru di PCR. Saleh kemudian bercerita tentang proses berdirinya PCR, yang saat itu ia menjabat sebagai Gubernur Riau.

“Riau memerlukan sebuah Politeknik, karena Riau saat itu tumbuh ekonominya,tumbuh industrinya,tapi Riau tidak memiliki pendidikan teknik untuk memenuhi tuntutan dunia usaha,” ucapnya.

“Saat itu kami sanggupi Provinsi Riau menyiapkan lahannya, ada 15 hektar, dan Pak Baihaki (Baihaki Hakim, Direktur PT Caltex Pacific Indonesia saat itu, Red.) menyediakan infrastruktur dan dosennya,” kenang Gubernur Riau 1998-2003 ini.

“Mari kita jaga PCR ini, sehingga nanti cita-cita kita akan tercapai,” demikian Saleh Djasit.

Dalam acara ini, diserahkan pula penghargaan bagi mahasiswa dan dosen berprestasi.

 

  • Berita
Bagikan ke teman