PSTRK Gelar Workshop Pemutakhiran Dokumen SPMI

Pekanbaru (10/10) – Dalam rangka mensukseskan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), program studi Teknologi Rekayasa Komputer (PSTRK) melaksanakan workshop pemuktahiran dokumen SPMI. Worksop ini telah dilakukan pada hari Jumat, 10 September 2022 di Gedung Direktorat R. 203 Poltieknik Caltex Riau.

Kegiatan dibuka oleh Wakil Direktur Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Maksum Rois Adin Saf, S.Kom., M.Eng.. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Ketua Jurusan Teknologi Informasi, Kepala Jurusan Teknologi Industri, Ketua Program Studi di Jurusan Teknologi Informasi serta tim dosen dari PSTRK.

Ketua Program Studi Teknologi Rekayasa Komputer Dr. Eng. Yoanda Alim Syahbana, S.T., M.T. mengatakan bahwa workshop ini merupakan bagian dari kegiatan yang diajukan PSTRK dalam hibah Competitive Fund 2022.

“Berdasarkan perkembangan implementasi MBKM di PCR, PSTRK perlu memiliki dokumen mutu sebagai pedoman yang jelas pelaksanaan MBKM di program studi. Didukung Hibah Competitive Fund 2022, Direktorat Kelembagaan dan Sumber Daya Pendidikan Tinggi Vokasi, Kemendikbudristek yang didapatkan PSTRK, kegiatan workshop pemutakhiran dokumen SPMI bertujuan menghasilkan dokumen mutu yang melekat di Program Studi Teknologi Rekayasa Komputer untuk mendukung implementasi MBKM PCR,” ungkapnya

Yoanda juga mengungkapkan Selain laporan kegiatan, luaran kegiatan ini adalah Dokumen Mutu yang mendukung pelaksanaan MBKM di PSTRK. Harapannya kegiatan ini dapat menjadi penguatan program studi PSTRK pada pendidikan tinggi vokasi untuk memenuhi kebutuhan industri.

Sementara itu, Maksum juga menambahkan bahwa PSTRK sebagai penerima dana hibah akan membuat prioritas dokumen mutu yang disepakati bersama. Nantinya, dokumen tersebut juga dapat digunakan oleh program studi lain setelah melalui review dari Bagian Penjaminan Mutu, PCR.

Workshop ini berlangsung selama dua sesi. Sesi pertama PSTRK menghadirkan narasumber Silvana Rasio Henim, S.S.T., M.T. dan sesi kedua diisi oleh Istianah Muslim, S.T., M.T.

Pada kegiatan ini, narasumber memaparkan model implementasi SPMI di PCR secara keseluruhan yang meliputi proses Penetapan, Pelaksanaan, Evaluasi, Pengendalian, dan Peningkatan (PPEPP). Ibu Silvana juga memberikan arahan bagi tim dosen PSTRK dari mana memulai pengerjaan dokumen mutu tersebut. Selanjutnya, Istianah menjelaskan format dokumen dan hal-hal penting yang perlu diperhatikan ketika finalisasi dokumen.

Selama kegiatan berlangsung, Ketua Jurusan dan Ketua Program Studi Jurusan Teknologi Informasi dan Jurusan Teknologi Industri turut memberikan masukan dan pandangan terkait kondisi implementasi MBKM di program studi masing-masing. Kurikulum setiap program studi juga dibahas dan dijadikan pertimbangan dalam penentuan prioritas dokumen mutu yang akan dikerjakan oleh tim dosen PSTRK.