Hadapi Covid-19, PCR Produksi Face Shield untuk Tenaga Medis

Pekanbaru (28/4) – Politeknik Caltex Riau memproduksi face shield atau pelindung muka. Pembuatan Alat Pelindung Diri (APD) ini dikhususkan bagi para tenaga medis yang berada di garda terdepan dalam penanganan Covid-19 di Kota Pekanbaru. Face Shield ini diproduksi oleh Dosen Teknik Telekomunikasi Rizadi Sasmita Darwis, S.T., M.T., Dosen Teknik Mesin Roni Novison, S.T., M.T. serta Instruktur Asisten Laboratoriun Workshop Dwi Surya Dharma, S.T..

 

Pembuatan ini dilakukan di laboratorium riset program studi Teknik Telekomunikasi. Tim memproduksi face shield dengan alat 3D Printer dan bahan penutup menggunakan mika.

“Saat ini kami memiliki 1 unit 3D printer untuk memproduksi face shield ini. Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Alumni Teknik Telekomunikasi generasi 2016 yang telah membantu memberikan 3D printer. Produksi ini dilakukan selama 24 jam selama 14 hari,” ujar Rizadi

Rizadi juga mengatakan bahwa,hingga hari ini total faceshield yang sudah diproduksi sebanyak 153 unit. Untuk proses pendistribusian dibantu mahasiswa dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) PCR

“Semua face shield sudah kami distribusikan ke beberapa Puskesmas dan Klinik di Kecamatan Rumbai, Rumbai Pesisir dan Palas,” ungkapnya

Ia juga mengucapkan terimakasih kepada dosen di Program Studi Teknik Telekomunikasi serta Ikatan Alumni PCR (IKAPCR) yang turut membantu dalam proses produksi face shield ini.

Tidak hanya dosen saja, Ikatan Alumni Politeknik Caltex Riau (IKAPCR) turut serta juga dalam pembuatan Alat Pelindung Diri ini. Informasi yang diperoleh dari Ketua IKAPCR Hengky, hingga saat ini sudah memproduksi kurang lebih sebanyak 2000an face shield yang akan didistribusikan untuk tenaga medis di Rumah Sakit, Klinik dan fasilitas kesehatan di Provinsi Riau.

 

  • Berita
Bagikan ke teman