PCR Menjadi Tempat Pelaksana Program Beasiswa Retooling Kompetensi Vokasi Dosen Pendidikan Tinggi

Pekanbaru, 23 Oktober 2017 – Sebagai salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan kompetensi dan keahlian di bidang vokasi, pemerintah melalui Ristekdikti membuat program beasiswa retooling kompetensi vokasi dosen pendidikan tinggi di dalam negeri. Program ini akan dilaksanakan di 8 politeknik yang berada di dalam negeri yaitu diantaranya, Politeknik Negeri Samarinda, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Politeknik Negeri Bandung, Politeknik Negeri Manufaktur Bandung, Politeknik Negeri Malang, Politeknik Negeri Perkapalan Surabaya, Politeknik Negeri Batam, dan Politeknik Caltex Riau. Dari perguruan tinggi tersebut, PCR merupakan satu – satunya politeknik swasta yang diberikan kepercayaan sebagai provider untuk menjalankan program retooling ini.

 

Program retooling ini akan berfokus pada bidang Ketahanan Pangan, Energi, dan Konektifitas di Dalam Negeri dan akan dilakukan dalam bentuk training dan sertifikasi kepada dosen – dosen pendidikan vokasi se-Indonesia. Adapun tujuan dalam program ini adalah untuk memberikan peningkatan kompetensi dan keahlian dibidang vokasi dan praktikal dosen dalam mengajar.

Bapak Sugeng Purwantoro E.S.G.S, S.T.,M.T sebagai kordinator pelaksana kegiatan ini mengatakan di PCR akan dilakukan 3 program training dan seritifikasi yaitu Program Training dan Sertifikasi Mikrotik, Program Training dan Sertifikasi PLC dan HMI, serta Program Training dan Sertifikasi LabVIEW.

“Dari 21 dosen yang terdaftar mengikuti kegiatan ini, 10 peserta akan mengikuti Program Training dan Sertifikasi Mikrotik, 11 peserta akan mengikuti Program Training dan Sertifikasi PLC dan HMI, dan 10 peserta lainnya akan mengikuti Program Training dan Sertifikasi LabVIEW”, tambahnya.

Selain bentuk training dan sertifikasi, peserta juga akan mengikuti beberapa aktifitas seperti fieldtrip, dan team building. Selama proses training dan sertifikasi ini, peserta akan ditraining oleh trainer – trainer dari PCR yang sudah certified di bidang masing – masing program yang dilaksanakan dan menggunakan Academy serta melibatkan institusi/perusahaan yang bekerja sama dengan PCR.

Sebagai output pada program ini, peserta akan diberikan sertifikat yang dikeluarkan oleh National Instruments Singapore (PTE) LTD. National Instrument Singapore ini merupakan salah satu industri  yang bergerak dalam bidang instrumentasi dan LabView dan dipercaya oleh PCR untuk ikut serta melakukan training dan sertifikasi terhadap peserta.

Pembantu Direktur, Bapak Muhammad Ihsan Zul dalam sambutannya pada pembukaan program ini menyambut hangat peserta yang ikut dalam program ini.

“Kami menyambut hangat peserta yang ikut dalam kegiatan ini dan berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang semestinya”, ungkapnya.

Pelaksanaan program ini direncanakan akan berjalan selama 4 minggu yang dimulai pada hari ini 23 Oktober 2017 hingga 18 November 2017 mendatang di kampus PCR. Rencananya juga akan dibuka pendaftaran batch kedua untuk program mikrotik dan LabView dengan mendaftar di laman resmi https://retoolingvokasi.reistekdikti.go.id./

    

 

  • Berita
Bagikan ke teman