OPINI : Ekspatriat Jurusan Teknologi Informasi PCR di Kuala Lumpur

Oleh : Dr. Dadang Syarif Sihabudin Sahid, S.Si.,M.Sc.

Alhamdulillah hari ini berkesempatan bertemu dengan para alumni Jurusan Teknologi Informasi Politeknik Caltex Riau di Kuala Lumpur. Mereka adalah tenaga IT profesional yang dilibatkan pada proyek-proyek IT untuk perusahaan-perusahaan besar di Ibukota Malaysia tersebut. Melihat jumlah mereka yang semakin banyak, tentu memberikan angin segar bagi dunia pendidikan di tanah air. Betapa tidak, orang Indonesia yang bekerja di luar negeri, khususnya di negeri Jiran, biasanya diidentikan dengan tenaga-tenaga kerja non-skill. Hari ini mereka membuktikan bahwa mereka bekerja sebagai ekspatriat. Mereka bekerja dengan skill yang dibutuhkan oleh dunia industri dengan teknologi terkini. Wajar saja kalau mereka dibayar lebih tinggi dibandingkan dengan tenaga kerja lokal.

 

Membangun kepercayaan terhadap perusahaan asing untuk memperkerjakan lulusan alumni Jurusan Teknologi Informasi PCR tentu tidak didapatkan dengan mudah. Butuh pembuktian bahwa alumni PCR ternyata mempunyai kapasitas dan kompetensi, baik hardskill maupun softskill yang sangat menunjang proses bisnis perusahaan. Sistem pengajaran dan nilai-nilai yang menjadi budaya selama 3-4 tahun kuliah di PCR ternyata cukup efektif dalam mendukung karir di dunia kerja.

Bekerja dibawah pressure dan target yang cukup tinggi memang memberikan tantangan tersendiri. Apalagi kalau dalam satu tim terdiri dari orang-orang dengan latar belakang budaya dan asal negara yang cukup beragam. Perlu adaptasi yang cepat dan tentu saja dukungan kemampuan komunikasi yang baik supaya tujuan dari perusahaan bisa dicapai dengan baik. PCR adalah miniatur dan laboratorium untuk menghadapi situasi pekerjaan yang seperti itu. Tidak hanya tempat praktek bagi sesuatu yang sifatnya skill dan pengetahuan, tetapi yang lebih penting juga adalah PCR menjadi laboratorium softskill bagi para mahasiswanya. Kedisiplinan, kejujuran, keunggulan, dan kehormatan menjadi nilai-nilai yang embedded pada setiap proses perkuliahan di PCR.

Khusus bagi Jurusan Teknologi Informasi PCR, keberhasilan para alumninya ini tentu bukan menunjukan bahwa proses pendidikannya sudah sempurna. Tetapi dari sinilah muncul ruang-ruang improvement baru yang bisa dilakukan bagi perbaikan proses pendidikan berikutnya. Kiprah alumni di perusahaan-perusahaan multinasional, setidaknya memberikan feedback berharga tentang bagaimana proses pendidikan di jurusan ini harus dikembangkan. Input-input berharga ini menjadi modal besar bagi perbaikan kurikulum yang pada hakikatnya harus direview secara berkala. Berdasarkan masukan-masukan tersebut, tahun ini Jurusan Teknologi Informasi PCR terus berbenah diri dengan terus meningkatkan kualitas, kapasitas, dan kompetensi yang didukung dengan berbagai fasilitas yang cukup memadai. Semua program ini dilakukan tentu dalam rangka memberikan pelayanan prima dan mempersiapkan lulusannya untuk terus mendapatkan kepercayaan yang tinggi dari dunia industri dan masyarakat.

 

  • Berita
Bagikan ke teman