Lestarikan Seni Tari Tradisional Dengan Robot Tari Gending Sriwijaya

Pekanbaru (28/8) – Mahasiswa PCR kembali menghasilkan karya dalam bentuk robot sebagai Proyek Akhir perkuliahan. Robot yang dibuat oleh M. Mahendra ini merupakan robot humanoid yang dapat menari tarian Gending Sriwijaya.

 

Mahasiswa Program Studi Teknik Mekatronika ini menjelaskan bahwa Ia memilih Robot Seni Tari ini sebagai Proyek Akhirnya  untuk melestarikan seni tari dengan penggunaan teknologi robotic.

“Di zaman sekarang, tarian tradisional tidak terlalu diminati oleh orang banyak khususnya anak – anak muda. Dengan adanya pemanfaatan teknologi khususnya robotic pada seni tari, saya berpendapat ini bisa jadi salah satu solusi untuk melestarikan kembali seni tari tradisional, jadi pada waktu itu saya akhirnya berpikir untuk membuat sebuah robot tari dan sekaligus sebagai Proyek Akhir saya”, jelasnya.   

Robot Seni Tari ini dibuat dengan 3 tahapan yaitu, Mekanik, Elektronika, dan Programming. Ia menyebutkan kesulitan dalam perakitan Robot ini adalah pada tahapan keseimbangan mekanik.

“Untuk proses pembuatannya sendiri saya merakit semua dari mekaniknya, elektronikanya hingga programmingnya. Tentunya ini karena bimbingan dari Dosen Pembimbing saya, Pak Nur Khamdi dan Pak Mustaza Ma’a”, pungkasnya.

Robot Seni Tari ini dapat bergerak sesuai gerakan tari Gending Sriwijaya dan dapat bergerak dengan durasi 3 menit dengan total 40 gerakan tari. Robot ini juga dapat bergerak pada bagian kaki, tangan, dan kepala dengan mengikuti irama lagu Gending Sriwijaya.

“Robot ini pasti bisa lebih dikembangkan lagi sehingga pemanfaatannya lebih tepat guna khususnya dalam melestarikan kembali tari tradisional kita”, tambahnya.

 

 

  • Berita
Bagikan ke teman