Diskusi Program Kerja, Badan Riau Creative Network Gandeng Politeknik Caltex Riau

Pekanbaru (4/10) – Badan Riau Creative Network (BRCN) menggandeng Politeknik Caltex Riau (PCR) untuk diskusi terkait program kerja dan potensi industri kreatif di Provinsi Riau pada hari Jum’at, 4 Oktober 2019 di Gedung Direktorat R.205 PCR.

Kunjungan ini dihadiri langsung oleh Direktur Politeknik Caltex Riau Dr. Dadang Syarif Sihabudin Sahid, S.Si., M.Sc., Ketua BRCN Dr. Husnul Kausarian, M.Sc., Wakil Ketua BRCN Angga Panji Kesuma, Wakil Direktur Bidang Pemasaran, Kerja Sama dan Alumni Muhammad Ihsan Zul, S.Pd., M.Eng

Badan Riau Creative Network merupakan badan yang dibentuk oleh Gubernur Provinsi Riau melalui Pergub untuk mengembangkan serta mengakselerasi pertumbuhan ekonomi bidang kreatif yang ada di Provinsi Riau.

Ketua BRCN Husnul Kausarian mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari pembicaraan beberapa waktu yang lalu. Saat ini BRCN sudah mulai menyiapkan program kerja yang kedepannya banyak berkalaborasi dengan kampus-kampus vokasi seperti PCR.

“Kedepannya teknologi tepat guna sangat banyak dibutuhkan oleh para industri kreatif, kami merasa PCR sebagai salah satu perguruan tinggi vokasi memiliki kemampuan di bidang tersebut bisa saling turut membantu dalam perkembangan industri kreatif di Provinsi Riau.

Ia juga menambahkan bahwa tujuan pada diskusi ini adalah apa saja poin-poin yang bisa dikerja samakan terutama terkait kebutuhan teknologi kawan-kawan di industri kecil menengah (IKM), ekonomi kreatif serta mensinkronkan apa yang juga dibutuhkan oleh PCR.

Lanjut Husnul ada beberapa sub sektor ekonomi kreatif yang memiliki potensi besar di Provinsi Riau seperti pada bidang kuliner, fashion, animasi, kriya, seni pertunjukan dan desain grafis. Kami berharap kedepannya bisa bekerja sama dengan Politeknik Caltex Riau untuk turut membantu mengembangkan industri kreatif di Provinsi Riau

Sementara itu, Direktur PCR Dr. Dadang Syarif Sihabudin Sahid, S.Si., M.Sc mengatakan bahwa Politeknik Caltex Riau akan mendukung terkait program kerja dari Badan Riau Creative Network (BRCN).

“kami sangat senang kedepannya bisa saling berkalaborasi dengan BRCN dan para industri kecil menengah (IKM) dan industri kreatif di Riau. Bagi kami, dengan adanya kalaborasi ini bisa memberikan masalah-masalah yang bisa dijadikan riset dan tugas akhir mahasiswa,” ujarnya

Senada dengan Direktur PCR, Kepala Jurusan Teknologi Industri Edilla, S.S.T., M.T. mengatakan terkait teknolgi tepat guna, PCR juga sudah banyak karya inovasi yang dihasilkan oleh para mahasiswa dan dosen. Namun, akhirnya menjadi sampah teknologi saja dikarenakan beberapa masalah yang dibuat tersebut tidak real atau belum banyak masalah dari pelaku-pelaku IKM dan Ekraf tersebut.

Turut hadir juga pada diskusi ini Ketua Inkubator Bisnis PCR Ardianto Wibowo, S.Kom., M.T, Kepala Jurusan Teknologi Industri Edilla, S.S.T., M.T., Kepala Jurusan Administrasi Bisnis Yefni, S.E., M.Acc. dan mentor Inkubasi Bisnis PCR Iqbal Maulana, S.E., M.M