Politeknik Caltex Riau Raih Medali Emas di Gemastik XIII 2020 pada Divisi IoT
Pekanbaru(23/10) - Prestasi membanggakan berhasil diraih oleh mahasiswa Politeknik Caltex Riau (PCR) pada tingkat nasional. Tim Mahasiswa PCR berhasil meraih medali emas pada divisi piranti cerdas, sistem benam dan IoT pada Pagelaran Mahasiswa Nasional Bidang Teknologi, Informasi, dan Komunikasi (GemasTIK) Ke XIII tahun 2020 di Universitas Telkom Bandung, 21-23 Oktober 2020.
Medali emas tersebut diraih tim electra yang beranggotakan Oktofiandi Robika dan Fadel Akbar yang dibimbing oleh Elva Susianti, S.S.T., M.T. Kedua mahasiswa tersebut merupakan mahasiswa dari Program Studi D3 Teknik Elektronika. Pada kompetisi ini, tim PCR mengusung judul mengenai perangkat Real Time Passenger Information System yang diimplementasikan pada Bus Trans Metro Pekanbaru. Pengumuman pemenang ini disiarkan secara langsung melalui Zoom dan kanal YouTube penyelenggara Gemastik XIII 2020.
“Alhamdulillah, di akhir masa sebagai mahasiswa kami bisa memberikan prestasi dan mengharumkan nama PCR di kancah nasional. Kami mengucapkan terimakasih kepada Bu Elva selaku pembimbing, sivitas akademika dan Pemerintah Kota Pekanbaru atas dukungannya,” ungkap Okto.
Okto juga mengatakan bahwa alat yang diusung pada kompetisi ini adalah penggabungan karya tugas akhirnya dengan Fadel dan sudah diimplementasikan di Bus Trans Metro Pekanbaru (TMP). Fungsi dari alat ini memberikan informasi waktu kedatangan bus secara real-time.
“Alat ini sudah kita uji cobakan pada Bus TMP khususnya rute 8A tujuan dari Halte Mall Pelayanan Publik hingga Halte Stadion Kaharudin Nasution. Berdasarkan beberapa kali pengujian, secara fungsi alat ini bekerja dengan tingkat akurasi sekitar 90 persen,” tambahnya.
Sementara itu, Fadel juga mengutarakan bahwa alat ini dapat diakses oleh para pengguna bus TMP melalui website rtpisv2.pocari.id dan dilengkapi dengan beberapa fitur dan manfaat.
“Untuk menggunakan fitur ini para pengguna dapat langsung ke website kita, kemudian melakukan pendaftaran. Setelah melakukan pendaftaran, para pengguna dapat menggunakan fitur-fitur seperti melihat waktu dan jarak bus ke halte, kursi yang tersedia dan fitur pembayaran dimana kita dapat melihat dan mengisi saldo e-Bus TMP,” ujar Fadel.
Ia juga mengatakan kedepannya alat ini akan dikembangkan, ditingkatkan fungsi dan dibuat dalam bentuk aplikasi.
“Semoga dengan hasil yang kita raih pada kompetisi nasional, dapat dukungan penuh dari Pemerintah untuk pengembangan selanjutnya dan diimplementasikan ke seluruh bus TMP yang beroperasi. Dengan adanya pengembangan dari fitur tersebut, masyarakat mulai beralih menggunakan transportasi massal dan sehingga mampu berkontribusi dalam upaya pemerintah mewujudkan Pekanbaru Smart City Madani,” pungkasnya.
GemasTIK merupakan program yang diadakan oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan kompetisi mahasiswa Indonesia, sehingga bisa menjadi agen perubahan dalam memajukan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dan pemanfaatannya.
GemasTIK pada tahun ini bertemakan “Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk Indonesia Maju”. Melalui kompetisi ini mahasiswa peserta akan diuji dalam berbagai studi kasus pada masing-masing divisi lomba untuk menghasilkan solusi yang paling efektif dan efisien.
