Fasilitator ERICA menghadiri Closing Conference Program DIES NMT 2021-2022 di Jerman
Pekanbaru (1/8) - Tahun 2021 s.d. 2022, Politeknik Caltex Riau (PCR) bersama Universitas Pembangunan Jaya (UPJ) mendapat pendanaan dari DAAD untuk menjalankan program pengembangan kapasitas pimpinan Politeknik Swasta di Indonesia yang dikenal dengan nama ERICA. Program ini mendapat dukungan dari pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi. Program ini telah melibatkan 24 pimpinan politeknik swasta di berbagai posisi dan jabatan yang berasal dari pulau sumatra, jawa dan kalimantan.
Sebagai tindak lanjut atas kegiatan tersebut, tim pelaksana program ERICA 2021-2022 mendapat undangan dari DAAD melalui DIES NMT yang dikelola Potsdam University untuk menghadiri closing conference semua program DIES NMT. Closing conference dilaksanakan pada tanggal 21 s.d. 28 Juli 2023 di Berlin dan Potsdam Jerman. Pelaksanaan program ini merupakan hasil kolaborasi antara PCR dan UPJ, yang melibatkan 3 panitia pelaksana sekaligus berperan sebagai fasilitator program. Pelaksana utama program terdiri dari 2 orang pimpinan (Rektor dan Wakil Rektor) UPJ dan 1 orang Pimpinan PCR (Wakil Direktur). Closing Conference ini dihadiri oleh dua orang perwakilan tim ERICA, yaitu Muhammad Ihsan Zul dari PCR dan Eddy Yusuf dari UPJ.
Kehadiran dalam kegiatan ini adalah dalam rangka ekspos dan diseminasi capaian kegiatan yang telah dijalankan oleh 16 tim pelaksana kegiatan DIES NMT 2021/2022. Tim-tim yang diundang berasal dari Asia Tenggara, Afrika dan Amerika Latin. Negara-negara peserta program adalah Indonesia, Malaysia, Laos, Filipina, Mexico, Colombia, Kenya, Ghana, Guinea, Rwanda, Afrika Selatan dan Uganda. Dalam kegiatan ini semua peserta closing conference memaparkan capaian yang telah didapatkan dalam bentuk poster kepada tim pelaksana program baru yang akan menjalankan kegiatannya pada tahun 2023 dan 2024.
Ihsan menyampaikan bahwa “kegiatan ini memberikan ilmu baru bagi kami penyelenggara ERICA, bagaimana negara-negara lain mengelola dan menjalankan kegiatan. Termasuk solusi-solusi yang dapat dipilih ketika menghadapi tantangan dalam melaksanakan dengan mengelola program-program DIES NMT. Selain itu kegiatan ini juga memberikan kesempatan untuk bertemu langsung dengan para ekspert yang berasal dari berbagai negara di dunia, seperti Jerman, Afrika Selatan dan Malaysia.”
Kegiatan ini juga diisi dengan materi dan paparan tentang penerapan Kecerdasan Buatan bagi dunia Pendidikan. Pemaparan ini dilaksanakan di Auditorium Maximum kampus Potsdam University, Potsdam Jerman oleh Prof. Dr. Katharina Scheiter. Peserta program juga diajak berkunjung ke Kampus Postdam University dan berkegiatan sebagai akademisi di kampus Postdam University New Palace, Potsdam.
Tahun 2023-2024 PCR kembali mendapat amanah untuk menjalankan lanjutan Program ERICA melalui skema kerja sama dengan UPJ. Kegiatan ini merupakan pengembangan dan multiplikasi program ERICA yang masih didanai oleh DAAD melalui DIES NMT yang dikelola Potsdam University. Terdapat dua orang alumni ERICA yang menjadi panitia dan fasilitator program, Bu Yohana Dewi Lulu Widyasari (Wakil Direktur) dan Istianah Muslim (Kepala Badan). Kedua alumni ERICA ini juga diundang DIES NMT untuk menghadiri ToT yang dilaksanakan pada tanggal 21 s.d. 29 Juli 2023 di Berlin dan Potsdam Jerman. Tim program ini adalah Eddy Yusuf (UPJ, ketua), Muhammad Ihsan Zul, Istianah Muslim dan Yohana Dewi Lulu Widyasari. Program ini dikenalkan dengan nama VALERIA. VALERIA adalah singkatan dari Vocational Higher Education Transformation in Indonesia. Informasi rinci terkait kegiatan VALERIA akan diumumkan dalam waktu dekat.
